Genderuwo merupakan jenis memedi hutan atau kebun dan dapat menampakkan diri dalam berbagai wujud baik pada siang hari atau malam hari, siang hari kadang berwujud seekor macan atau ular besar dan buaya, burung pemangsa atau biantang ganas lain yang ditakuti. Sedang pada malam hari berubah bentuk menjadi pemuda mempesona yang mengganggu perempuan perempuan kebetulan berjalan sendiri atau ditinggal suaminya lalu menyerangnya dan genderuwo bisa menghilang namun tetap bisa mengganggu secara fisik korban dengan bau bau dan perasaan yang tak enak.
Sebagai memedi genderuwa tidaklah berbahaya sekali namun menganggetkan bila muncul secara tiba tiba dalam wujud seram, kadang juga suka mengganggu dengan meludahi, melempar benda benda ke atap rumah atau meggedor gedor pintu dan tembok rumah. Hingga muncul kepercayaan dalam orang jawa bahwa jika ada lampu menyala tiba tiba mati mendadak itu ditiup genderuwa dan meski dikatakan tidak berbahaya bisa juga membuat orang sakit setelah kaget tiba tiba bertemu genderuwo ini.
 |
| Asal usul genderuwo |
Banyak cerita dan yang meyakini bahwa kehadiran genderuwo/ gandarwa/ gendruwo adalah dari arwah lelaki yang meninggal penasaran atau tidak sempurna baik kecelakaan, dibunuh atau bunuh diri dan penguburanya pun tidaklah sempurna atau malah tidak dikuburkan sama sekali dan membusuk begitu saja tempat tempat terpencil, maka arwah lelaki tersebut akan penasaran dan menjadi jahat lalu mencari pembalasan atas kematianya atau malah menjadi setan genderuwo yang suka mengganggu manusia terlebih suka sekali berbuat cabul pada perempuan perempuan yang lewat hutan sendirian atau ditinggal suaminya sendiri saat bekerja, dan cerita yang diyakini diatas adalah tidak benar sebab tidak ada arwah penasaran menjadi wujud gandarwa atau Genderuwo.
Genderuwo adalah sosok mahluk yang berwujud serupa manusia namun dengan bulu bulu seperti monyet yang menyelimuti tubuhnya meskipun kadangkala ia bisa menjadi wujud manusia sempurna ketika akan menampakan diri dengan tujuan menggoda wanita wanita yang sendirian, ya, genderuwo suka sekali mengganggu perempuan perempuan yang lewat jalan sepi atau saat ditinggal suaminya bekerja atau ronda malam dan ketika genderuwo sudah menetukan sasaran maka biasanya ia akan menyaru sebagai pacar, suami atau orang yang dikenal oleh perempuan tersebut dan jika perempuan tadi terlena maka bisa bisa ia digauli layaknya suami istri oleh genderuwo yang menyerupai tadi.
Sejarah genderuwo menggauli istri orang sudah banyak kita dengar dan malah ada yang mengatakan ia bisa menghamili dan jika anaknya lahir akan menjadi serupa genderuwo yaitu seorang bayi dengan banyak rambut yang tumbuh lebat dan kasar, tempat tinggal yang disukai genderuwo sendiri adalah rumah rumah kosong, rumpun bambu dan pohon pohon besar serta sungai sungai.
Nafsu genderuwo yang lebih dari manusia ini kadangpula yang menjadikan perempuan perempuan mudah tergoda dan bisa bisa lupa diri pada sosok yang bukan suaminya tersebut seperti dalam keadaan terpelet atau kena gendam oleh aura genderuwo, dan jika sudah begitu akan sangat susah disembuhkan kecuali genderuwonya bisa dikalahkan/diusir oleh yang mampu dibidangnya.
Menurut kepercayaan, Genderuwo bisa dipanggil dengan menggunakan sesajen sate burung gagak. Ritual ini dimulai dengan harus menangkap burung gagak atau bisa juga membelinya. kemudian burung gagak tersebut harus di sembelih menggunakan pisau yang sangat tajam agar darah nya keluar dengan lancar dan ini dipercaya turut mempengaruhi kelancaran pemanggilan genderuwo. Lalu, gagak tersebut tersebut bulunya dibersihkan dan setelah beres. daging gagak tersebut ditelikung seperti halnya membuat ingkung ayam setelah itu ritual pembakaran sate gagak Baru bisa dimulai.
Genderuwo juga di kenal Sebagai Mahluk Terkotor yang Pernah ada. Adapula Genderuwo berasal dari Kata Gandarawa Ganda berarti Bau Rawa Berarti danau yang di tumbuhi Rerumputan dan sampah. Jika Anda Ragu itu Suamimu atau Bukan Cium Aroma Tubuhnya. Jika Baunya Anyir atau Amis. Sudah pasti Dia Bukan Suamimu. Biasanya Seorang Suami itu Bila Pulang Dari Pekerjaan Biasanya Dia Makan dahulu atau Setidaknya Dia Meminum Kopi Buatanmu. Namun Bila Dia Langsung Mengajak Hubungan Intim Jelaslah Dia Bukan Suamimu.
Di sebut Mahluk Terkotor karena Genderuwo Hanya Mempunyai Hasrat Birahi Yang Menggebu - Gebu. Terhadap seorang Istri yang dia Taksir Selama Suaminya Tak Berada Di Rumah karena Bekerja Jauh.
Cara Melawan Genderuwo Atau Mengatasi Gandarawa itu susah-susah Gampang. Karena Mahluk ini sangat Licik dan Sakti Bisa Menyerupai siapapun. Anda Membaca Ayat Alfatihah pun Diapun Bisa Menirukan, Anda Bacakan Ayat Yasiin, ayat Qursypun Diapun Mampu Menirukan Bacaan Anda. Jika Anda Menjumpai Yang Anda Sangka Genderuwo Usahakan Anda Tetap Tersadar. Karena Genderuwo itu menggunakan Ilusi dari Pemikiran dan Penglihatan Anda.
Jadi Untuk Mengatasi Genderuwo Yaitu Anda Bisa Menggigit Bagian Tubuh Anda Sendiri, Pastikan Anda Tidak Berada di Alam Bawah sadar Maupun di Alam Mimpi. Hanya Kesadaran Yang Tinggi yang Bisa Mengalahkanya.
Cara Kedua Mengatasi atau Mengalahkan genderuwo Yaitu pakai Pakaian Suamimu. Itu Bisa di Lakukan Jika Di Rasa Anda akan di Ganggu Genderuwo.
Cara Ketiga mengatasi Atau Mengalahkan Genderuwo Yaitu Anda Bisa Teriak Dengan Suara Keras "Muhammad Nabiyana, Muhammad Nabiyana" Sebutlah Begitu Terus. Insya Allah Anda Akan Selamat. Dari Ilusi Genderuwo Tersebut.
Endingnya Anda Akan Pingsan dan Keadaan Seperti Sedia Kala ini di Karenakan Pengaruh Ilusi dari Genderuwo Telah Sirna. Hal yang Paling Mudah Di lakukan yaitu Sesering Mungkin Komunikasi Dengan Suami Setiap Hari. Agar Anda Juga Mengetahui Kapan Suamimu Akan Pulang Kerumah.